DEKATKAN HATI, PIKIRAN DAN TINDAKANMU KEPADA اللهُ
Seseunguhnya, antara hamba dan Tuhannya, terdapat suatu tali yang tidak
pernah terputus, sementara tali yang menghubungkan antara sesama manusia sering
putus.
Suatu ketika, ada beberapa sahabat yang mengadakan perjalana bersama
Rasulullah SAW. Dalam perjalan itu, para sahabat bertanya kepada rasulullah,
"wahai rasul, apakah tuhan kita dekat sehingga cukup berbisik dengan-Nya, ataukah
Tuhan ?"
Karena itu, Allah SWT. Menurunkan firman-Nya.
وَاِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ صلى
أُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ صلى فَلْيَسْتَجِيْبُوْالِىْ
وَلْيُؤْمِنُوْابِى لَعَلَّكُمْ يَرْشُدُوْنَ (البقرة: 186)
"dan apabila hamba-hambaku
bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwaa Aku adalah dekat. Aku mengabulkan
permohonan orang yang berdoá, apabila ia berdoá kepada-Ku, maka hendaklah
mereka memenuhi (segala perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku,
agar mereka selalu berada dalam kebenaran" (al-Baqarah; 186)
Seorang hamba hendaklah selalu mengangkat kedua tangannya
kepada Allah SWT. Sehingga dia mendengar dan mengabulkan doanya.
Hubungan antara hamba dengan Allah dapat melalui berbagai
macam ibadah, diantaranya yang paling agung adalah SHOLAT. Sholat disebut juga dengan shola (hubungan), karena dapat menghubungkan hamba
dan Tuhannya. Seorang hamba yang soleh berkata. "Selamat atasmu, wahai anak
Adam. Siramkanlah air dingin untuk berwudlu dan masuklah ke rumah Allah SWT
(masjid)". Di rumah
inilah para penguasa dan rakyat berkumpul. Bergitu pula pedagang dan orang
miskin. Mereka berkumpul untuk mendengar pembicaraan seorang IMAM yang
menyerukan kewajiban syariat kepada Allah SWT.
Diantara bentuk hubungan hamba dengan Allah adalah DO'A.
Inilah yang sudah hilang dari kita. Kita harus selalu mengangkat tangan untuk
berdo'a kepada Allah SWT. Yang Maha Esa. Sesungguhnya, Allah SWT. Senang terhadap
hamba-Nya yang sering meminta kepada-Nya dan murka jika tidak dipinta.
Berbeda dengan manusia, jika diminta ia akan marah. Seseorang
jika sering dimintai sesuatu, maka is semakinn marah. Sedangkan Allah, semakin
kita sering meminta kepada-Nya, semakin Dia cinta pada kita.
Hendaklah para pemuda memperbanyak meminta kepada Allah
SWT. Barang siapa memperbanyak do'a niscaya Allah SWT. Tidak menyia-nyiakannya.
Allah berfirman dalam QS. Al-A'raf: 55)
اُدْعُوْا رَبَّكُم تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً ج إِنَّهُ لاَيُحِبُّ
المُعْتَدِيْنَ
------------------------------
55. Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri
dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
melampaui batas[549].
[549] Maksudnya: melampaui batas tentang yang
diminta dan cara meminta.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW,
bersabda:
لَنْ يُهْلِكَ مَعَ الدُّعَاءِ أَحَدٌ (رواه إبن حبان)
"seseorang tidak akan binasa hanya karena berdo'a"
Demikian pula dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Tirmidzi,
اَفْضَلُ العِـبَادَةِ إِنْتِظَارُ الفَرَجِ
"sebaik-baik ibadah adalah bersabar menunggu
kelapangan"
Maka, wahai pemuda, wajib bagi kita memperbanyak dan memperkuat hubungan
dengan Allah SWT. Bentuk lain dari hubungan hamba dengan Allah SWT. Adalah berdzikir,
bertasbih dan bertahmid kepada-Nya. Serta membiasakan diri untuk membaca
Al-Qur'an.
(semoga Allah SWT. Menjadikan kita semua menjadi Hamba-hambaNya yang selalu
ingat kepada Allah SWT. Amin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar